Sponsored Link
Tidak hanya Mars yang dijelajahi oleh robot milik badan antariksa Amerika Serikat, NASA. Terkini, NASA telah meluncurkan robot penjelajah baru untuk dikirim ke Bulan.
NASA robot eksplorasi terbaru meluncur ke luar angkasa pada Jumat (7/9/2013) dari wilayah Virginia. Peluncuran roket yang mengangkut pesawat luar angkasa LADEE ini melesat melintasi East Coast (Pantai Timur).
NASA berharap peluncuran akan berjalan dengan mulus. Namun, kabarnya pesawat luar angkasa LADEE mengalami sedikit gangguan peralatan. NASA meyakinkan bahwa robot tetap aman dan meluncur di trek yang sempurna menuju Bulan.
Direktur NASA Ames Research Center di California, S. Peter Worden yang mengembangkan pesawat luar angkasa mengatakan, pesawat luar angkasa baru ini akan bekerja dengan baik dalam beberapa hari ke depan.
Bagian roda reaksi LADEE dihidupkan untuk mengarahkan dan menstabilkan pesawat luar angkasa. Gangguan diketahui saat tim NASA melihat roda reaksi berputar terlalu cepat setelah roda reaksi terpisah dengan tahap roket akhir.
Akan tetapi, komputer otomatis menutup roda bawah yang berputar terlalu cepat itu, yang diyakini akibat kelebihan arus. Worden berspekulasi, roda reaksi memang berputar sedikit lebih cepat dari perhitungan awal.
LADEE akan mempelajari atmosfer dan debu Bulan. Robot penjelajah ini meluncur tengah malam dengan bantuan roket Minotaur tak berawak dari pantai timur Virginia. LADEE, yang merupakan robot ukuran mobil kecil, diperkirakan akan mencapai bulan pada 6 Oktober mendatang.
Sumber: Science.time