Sponsored Link
Badan antariksa China kabarnya akan meluncurkan Chang'e 3, yang merupakan robot rover penjelajah Bulan. Robot yang mirip dengan NASA Curiosity ini akan meneliti Bulan pada akhir 2013.
China meluncurkan pesawat luar angkasa pengorbit Bulan pertama, Chang'e One. Armada luar angkasa tersebut hanya ditujukan untuk mengamati permukaan dan menganalisis distribusi elemen di Bulan.
Peluncuran Chang'e menandakan langkah pertama dalam misi Bulan tiga tahap yang dilakukan negeri tirai bambu tersebut. Kemudian, misi akan diikuti dengan misi Bulan tak berawak serta pengambilan sampel dari tanah dan batu Bulan di 2017.
Kantor berita setempat, Xinhua mengungkapkan Chang'e 3 berada dalam jalurnya untuk mendarat menuju Bulan di akhir tahun. "Chang'e 3 secara resmi telah memasuki tahap implementasi peluncuran mengikuti penelitian dan masa konstruksi," ujar pejabat China.
Misi ini akan melihat pendaratan lembut armada pengorbit China atau mendarat di Bulan setelah menggunakan sebuah teknik untuk menurunkan laju kecepatan. Ilmuwan China juga berbicara mengenai kemungkinan mengirim manusia ke Bulan setelah 2020.
China berhasil menyelesaikan misi luar angkasa berawak pada Juni 2013. Dalam misi tersebut, tiga astronot China menghabiskan waktu 15 hari dalam orbit dan berlabuh dengan sebuah laboratorium percobaan luar angkasa, yang merupakan pekerjaan untuk pengembangan stasiun luar angkasa di 2020.
Sumber: Reuters