Sponsored Link
Pakar keamanan di Kaspersky Lab mengungkapkan bahwa para pemain game (gamer) PC di selruuh dunia menjadi korban serangan malware dalam jumlah yang sangat besar pada tahun ini. Tahun ini terdapat 4,6 juta malware yang fokus untuk game, dengan total serangan mencapai 11,7 juta kali di seluruh dunia.
Setiap hari pengguna mengalami rata-rata 34 ribu serangan terkait malware game. Menjelang Natal, saat ratusan ribu orang berharap menerima game sebagai hadiah Natal, para pakar keamanan Kaspersky Lab merekomendasikan para pengguna untuk melakukan tindakan pencegahan secara benar.
Gamer Rusia menjadi yang paling sering menjadi korban serangan dengan 8.813.050 percobaan peretasan, terhitung sejak 1 Januari hingga Desember 2013. Vietnam berada di tempat kedua dengan 503.947 percobaan serangan, di ikuti China dengan 376.058 usaha serangan.
Daftar 10 negara dengan jumlah serangan tertinggi di dunia lainnya adalah India 207.245, Spanyol 139.078, Polandia 127.583, Turki 121.164, Taiwan 97.843, Thailand 92.914, dan Italia 75.155.
Gamer menghadapi berbagai percobaan serangan digital terhadap sistem mereka. Forum bawah tanah dipenuhi penjahat cyber yang menjual akses ke akun game orang-orang, seperti portal dan ‘pasar’ Steam.
Serangan terhadap perusahaan game ikut mendorong tumbuhnya pasar untuk username dan password. Awal tahun ini, Kaspersky Lab mendeteksi kegiatan mata-mata cyber besar-besaran terhadap pembuat game online multiplayer, yang mencuri kode sumber dan berbagai data berharga lainnya.
Jenis-jenis malware menyasar game tertentu seperti Minecraft, sangat populer. Awal tahun ini, tools Minecraft palsu yang dibuat menggunakan Java menjanjikan para pemain kekuatan, misalnya kemampuan menghadang pemain lain. Namun di balik itu, tools ini mencuri username dan password.
Ada pula jenis penipuan lama, seperti phishing misalnya. Banyak email yang bertebaran setiap kali ada peluncuran game ternama, dan saat Natal, email seperti ini bertujuan menjebak pengguna agar memberikan data atau uang dengan imbalan diskon atau perlengkapan game dengan harga murah.
"Penggemar game terus mengalami peningkatan dan ini juga berarti bahwa jumlah korban potensial penjahat cyber ikut meningkat. Para pelaku memberikan banyak waktu untuk melakukan serangan dan kami bisa melihat kecanggihan serangan terus meningkat," ujar Senior Virus Analyst, Global Research & Analysis Team Kaspersky Lab, Christian Funk, seperti dikutip dalam keterangan resminya, Jumat (20/12/2103).
Oleh karena itu, gamer yang berencana membeli banyak game baru Natal ini, harus berhati-hati. Gunakan perlindungan yang tepat sesuai dengan tingkat ancaman yang dihadapi. Berikut lima tips dari Kaspersky Lab untuk industri dan pemain game:
1. Jangan klik atau buka penawaran apapun yang terlihat terlalu sempurna, baik melalui inbox email atau pun yang ada di jejaring sosial seperti Facebook atau Twitter. Jika melihat penawaran yang terlihat asli, pastikan pengirimnya bisa dipercaya sebelum membuka tautan atau memberikan detil apapun. Jika ragu, hubungi perusahaan resmi yang tercatat di penawaran tersebut.
2. Gunakan password yang kuat dan lebih dari satu untuk akun game Anda. Seperti yang telah kami lihat tahun ini, perusahaan game diretas dan login dicuri. Jika Anda tidak memiliki kredensial yang berbeda-beda, bila satu set kredensial dicuri, artinya seluruh akun yang menggunakan password yang sama akan diretas. Pertimbangkan untuk menggunakan password manager yang bisa memberikan perlindungan mudah dan andal.
3. Dapatkan anti-virus berkualitas. Dengan banyaknya jumlah malware game yang ada dan bertambahnya tingkat kecanggihan software berbahaya, Anda butuh perlindungan untuk menghadapi itu semua. Jika Anda ingin menghentikan malware dari memasuki sistem, Anda memerlukan anti-virus yang lebih dari sekadar pendeteksian berdasarkan signature yang memperhatikan reputasi file.
4. Hati-hati saat berteman. Sangatlah mudah untuk mendapat teman baru di dunia maya, namun tidak semua teman baru itu baik. Hati-hati terhadap orang yang meminta detil informasi pribadi karena mungkin mereka ingin lebih dari sekadar berteman dengan Anda.
5. Unduh game hanya dari penjual resmi. Jika Anda mengunduh game ilegal, selain melanggar hukum, Anda juga berisiko membawa malware ke komputer, karena para pelaku sering menyamarkan file game untuk software berbahaya.
Sumber: Okezone